Dari segi tampilan tidak begitu terlihat jauh perbedaan antara pintu lipat dengan pintu geser. Fungsinya pun sama-sama menutup suatu ruangan atau sebagai pemisah suatu ruangan tertentu. Namun apabila kita perhatikan lebih detailnya, perbedaan itu akan nampak jelas.
Yang paling terlihat pertama adalah teknik cara membukanya. Pintu lipat memiliki teknik membuka dengan pintu yang melipat-lipat dengan lipatan yang berkumpul di pojokan. Sedangkan pintu geser, sesuai dengan namanya pintu yang dibuka dengan cara digeser, menggeser berpindah ke samping sisi ruangan.
Perbedaan yang kedua terletak pada model pintu. Untuk model rel pada pintu geser terletak dibagian atas . Sehingga ketika pintu selesai dipasang maka pintu tersebut akan bertumpu pada rel bagian atas. Berbeda dengan pintu lipat terletak pada panel yang searah dengan rel, dan juga pada beberapa model terletak pada engsel pintunya.
Selain itu pintu lipat dengan pintu partisi geser juga memiliki beberapa persamaan, diantaranya yang pertama dari segi model. Pintu lipat dengan pintu partisi geser sama-sama memiliki teknik membuka yang kemudian berkumpul pada satu sisi sehingga tidak memakan ruangan terlalu banyak. Yang kedua terletak pada segi bahan. Bahan pintu keduanya sama-sama memiliki berbagai macam pilihan bahan seperti kayu, pvc, aluminium, besi, bahkan baja. Tergantung selera mana yang ingin anda gunakan, semakin bagus maka akan semakin menambah tingkat keamanannya pada rumah anda. Yang ketiga yakni cara membuka dan menutupnya sama-sama menggunakan teknik sliding, mengeser ke samping kiri atau kanan menggunakan rel. Dari sisi harga keduanya tak memiliki perbedaan terlalu jauh. Bahkan dibeberpa toko menjual dengan harga yang sama, hal ini memudahkan anda untuk memiliki kedua penyekat tersebut.